HEBOH!!! Gagal Kibarkan Bendera Merah Putih, Anggota Paskibraka Menangis Massal
Kamis, 18 Agustus 2016
HEBOH!!! Gagal Kibarkan Bendera Merah Putih, Anggota Paskibraka Menangis Massal - Halo sobat pengunjung setia Artikel Tutorial semuanya. Selamat datang saya ucapkan diblog kebanggaan saya yang sederhana ini yaitu www.artikeltutorial.com. Blog ini akan selalu update setiap harinya yang memberikan anda Informasi dan Artikel menarik, bukan hanya itu blog ini juga berisi berbagai Tips dan Tutorial. Silakan simpan alamat blog www.artikeltutorial.com atau Anda bisa bookmark (masukan ke penanda) agar bisa mengunjungi lain waktu ke blog ini dengan mudah."Prolog dari Artikel Tutorial sekaligus salam kenal kepada pengunjung setia www.artikeltutorial.com semuanya".
Bendera Negara Republik Indonesia, yang secara singkat disebut Bendera Negara, adalah Sang Saka Merah Putih, Sang Merah Putih, Merah Putih, atau kadang disebut Sang Dwiwarna (dua warna). Bendera Negara Sang Merah Putih berbentuk empat persegi panjang dengan ukuran lebar 2/3 (dua-pertiga) dari panjang serta bagian atas berwarna merah dan bagian bawah berwarna putih yang kedua bagiannya berukuran sama.
Pengibaran bendera pusaka setiap 17 Agustus dilaksanakan. Namun tidak semua pengibaran benderaitu berjalan sesuai dengan harapan. Kesalahan fatal dilakukan oleh Pasukan Pengibar Bendera (Paskibra) Kota Siantar.
Dalam upacara Hari Ulang Tahun (HUT) yang di hadiri oleh Plt walikota Jumsadi Damanik bendera merah putih gagal berkibar.
Upacara yang dipusatkan di Lapangan Adam Malik, Kota Siantar, Rabu (17/8/2016) waktu lagu Indonesia Raya mulai awal sampai akhir dikumandangkan, bendera tidak kunjung naik ke atas.
Bendera terpaku cuma dipegang oleh anggota Paskibra. Melihat hal semacam ini, para pelatih Paskibra mulai gusar. Beberapa pelatih pasukan pengibar bendera juga segera lari hampiri tiang bendera serta menolong para petugas Paskibra. Walau sebenarnya bendera merah putih yang akan mereka naikkan sempat dilipat hendak dibawa kembali.
Tetapi Pelatih paskibra juga segera mendatangi para paskibra. Setelah itu membuka ikatan bendera yang telah diikat serta melipat bendera lagi. Beberapa menit lalu beberapa pelatih juga kembali membimbing paskibra untuk mengikatkan benderanya.
Setelah bendera sukses diikatkan kembali, lagu Indonesia Raya juga kembali dinyayikan untuk ke-2 kalinya serta bendera merah putih juga sukses dinaikkan dengan bagus oleh paskibra.
Penaikan bendera merah putih pada upacara Hari Lagi Th. RI ke 71 ini disaksikan oleh beberapa ribu warga Kota Pematangsiantar.
Kekeliruan waktu menaikkan bendera tadi sempat bikin warga gusar.
“Kok tidak naik, mengapa ini, ” tutur sebagian warga yang melihat upacara dari tepi Lapangan Adam Malik.
Pengibaran bendera pusaka setiap 17 Agustus dilaksanakan. Namun tidak semua pengibaran benderaitu berjalan sesuai dengan harapan. Kesalahan fatal dilakukan oleh Pasukan Pengibar Bendera (Paskibra) Kota Siantar.
Dalam upacara Hari Ulang Tahun (HUT) yang di hadiri oleh Plt walikota Jumsadi Damanik bendera merah putih gagal berkibar.
Upacara yang dipusatkan di Lapangan Adam Malik, Kota Siantar, Rabu (17/8/2016) waktu lagu Indonesia Raya mulai awal sampai akhir dikumandangkan, bendera tidak kunjung naik ke atas.
Bendera terpaku cuma dipegang oleh anggota Paskibra. Melihat hal semacam ini, para pelatih Paskibra mulai gusar. Beberapa pelatih pasukan pengibar bendera juga segera lari hampiri tiang bendera serta menolong para petugas Paskibra. Walau sebenarnya bendera merah putih yang akan mereka naikkan sempat dilipat hendak dibawa kembali.
Tetapi Pelatih paskibra juga segera mendatangi para paskibra. Setelah itu membuka ikatan bendera yang telah diikat serta melipat bendera lagi. Beberapa menit lalu beberapa pelatih juga kembali membimbing paskibra untuk mengikatkan benderanya.
Setelah bendera sukses diikatkan kembali, lagu Indonesia Raya juga kembali dinyayikan untuk ke-2 kalinya serta bendera merah putih juga sukses dinaikkan dengan bagus oleh paskibra.
Penaikan bendera merah putih pada upacara Hari Lagi Th. RI ke 71 ini disaksikan oleh beberapa ribu warga Kota Pematangsiantar.
Kekeliruan waktu menaikkan bendera tadi sempat bikin warga gusar.
“Kok tidak naik, mengapa ini, ” tutur sebagian warga yang melihat upacara dari tepi Lapangan Adam Malik.
[sindosatu.com]